Alice
Sinabung Kembali Meletus Hari ini saya membaca artikel tentang erupsi di Gunung Sinabung, Sumatra Utara yang menarik di kelas saya. Saya suka belajar dari artikel-artikel baru dari koran karena saya juga bisa belajar tentang kejadian saat dan budaya. Beberapa kata-kata baru dari hari ini: Meletus - to erupt Disertai - followed by Humas - public relations Menghargai - to value Siaran - broadcast dan sebuah frasi saya suka: Memang sudah begitu - that's the way it is. Saya menemukan ada gunung bayi, menyebut Anak Gunung Krakatau. Itu menarak dan lucu kepada saya. Dulu saya pikir guru saya bercanda dengan saya. Juga saya menikmati obrolan tentang apa bedanya di antara menggunakan 'kurang' dan 'lebih sedikit'. Kalau saya mengerti ini betul kemudian ketika saya bicara tentang sesuatu yang buruk saya memakai 'lebih sedikit'... sebenarnya, saya masih bingung - harus pertanya lagi. Mungkin ada seseorang siapa menjelaskan? akhirnya saya ingin menyebutkan menggunakan di kata 'jiwa' dalam teks untuk korban jiwa. Saya pikir ini baik karena saya suka jiwa memilki nilai di Indonesia. Saya pikir tidak ada kata di Bahasa Inggris bisa memakai di hal seperti ini untuk korban yang mengekspresi nilai jiwa. Itu semua untuk sekarang. Makasih untuk membaca. :)
Jun 18, 2015 6:34 AM
Corrections · 9
1

Sinabung Kembali Meletus

Hari ini saya membaca artikel menarik tentang erupsi (di) Gunung Sinabung, Sumatra Utara yang menarik di kelas saya. Saya suka belajar dari artikel-artikel baru dari di koran karena saya juga bisa belajar tentang kejadian saat peristiwa dan budaya.

Beberapa kata-kata baru dari hari ini:

Meletus - to erupt
Disertai - followed by
Humas - public relations
Menghargai - to value
Siaran - broadcast

dan sebuah frasi kalimat yang saya suka:

Memang sudah begitu - that's the way it is.

Saya menemukan ada gunung kecil bayi, menyebut bernama Anak Gunung Krakatau. Bagi saya, Itu menarak menarik dan lucu kepada saya. Dulu saya pikir guru saya bercanda (dengan saya).

Juga saya menikmati obrolan tentang apa bedanya di antara menggunakan 'kurang' dan 'lebih sedikit'. Kalau Karebansaya mengerti ini betul kemudian ketika saya bicara tentang sesuatu yang buruk saya memakai 'lebih sedikit'... sebenarnya, saya masih bingung - harus pertanya bertanya lagi. Mungkin ada seseorang siapa yang mau menjelaskan?

akhirnya saya ingin menyebutkan menggunakan di kata 'jiwa' dalam teks untuk korban jiwa. Saya pikir ini baik karena saya suka jiwa memilki nilai di Indonesia. Saya pikir tidak ada kata di Bahasa Inggris bisa memakai di hal seperti ini untuk korban, yang untuk mengekspresi nilai jiwa.

Itu semua untuk sekarang. Makasih untuk membaca. :)

June 19, 2015
1

Sinabung Kembali Meletus

Hari ini saya membaca artikel tentang erupsi di Gunung Sinabung, Sumatra Utara yang menarik di kelas saya. Saya suka belajar dari artikel-artikel baru daridi koran karena saya juga bisa belajar tentang kejadian saatwaktu dan budaya.

Beberapa kata-kata baru dari hari ini:

Meletus - to erupt
Disertai - followed by
Humas - public relations
Menghargai - to value
Siaran - broadcast

dan sebuah frasifrase/frasa yang saya suka:

Memang sudah begitu - that's the way it is.

Saya menemukan ada gunung bayi, menyebut yang disebut Anak Gunung Krakatau. Itu menarakmenarik dan lucu kepadabagi saya. Dulu saya pikir guru saya bercanda dengan saya.

Juga sayaSaya juga menikmati obrolan tentang apa bedanya di antara menggunakan 'kurang' dan 'lebih sedikit'. Saya mengerti tentang hali ini, dan ketika saya bicara tentang sesuatu yang buruk, saya memakai 'lebih sedikit'... sebenarnya, saya masih bingung - harus dipertanyakan lagi. Mungkin ada seseorang siapayang bisa menjelaskan?

akhirnyadan yang terakhir(lastly) saya ingin menyebutkan menggunakan di kata 'jiwa' dalam teks untuk korban jiwa. Saya pikirmenurut saya ini baik karena saya sukakata jiwa memilki nilai di Indonesia. Saya pikirmenurut saya tidak ada kata di Bahasa Inggris yang bisa mengekspresikan nilai jiwa dalam hal seperti ini.

Itu semuahanya itu untuk sekarang. Terima Makasih untuk membaca. :)

June 18, 2015
1

Sinabung Kembali Meletus

Hari ini saya membaca artikel tentang erupsi di Gunung Sinabung, Sumatra Utara yang menarik di kelas saya. Saya suka belajar dari membaca artikel-artikel baru dari koran karena saya juga bisa dapat belajar tentang kejadian saat itu dan budaya.

Beberapa kata-kata baru dari hari ini:

Meletus - to erupt
Disertai - followed by
Humas - public relations
Menghargai - to value
Siaran - broadcast

dan sebuah frasi yang saya suka:

Memang sudah begitu - that's the way it is.

Saya menemukan ada gunung bayi, menyebut Anak Gunung Krakatau. Itu menarik dan lucu kepada bagi saya. Dulu saya pikir guru saya sedang bercanda dengan saya.

 dan saya juga menikmati obrolan tentang apa bedanya di antara menggunakan 'kurang' dan 'lebih sedikit'. Kalau saya mengerti ini betul kemudian ketika saya bicara tentang sesuatu yang buruk saya memakai 'lebih sedikit'... sebenarnya, saya masih bingung - harus pertanya bertanya lagi. Mungkin ada seseorang siapa yang dapat menjelaskan?

akhirnya saya ingin menyebutkan dapat menggunakan di kata 'jiwa' dalam teks untuk korban jiwa. Saya pikir ini baik karena saya suka jiwa memilki nilai di Indonesia. Saya pikir tidak ada kata di Bahasa Inggris yang bisa memakai di hal seperti ini untuk korban yang mengekspresi nilai jiwa.

Itu semua untuk sekarang. Makasih untuk telah membaca. :)

July 3, 2015
this is a correction from me Alice xD.. but maybe someone will give you a more precise correction so this is not the only one. keep up the good work and big respect for learning bahasa ^_^
June 18, 2015
Want to progress faster?
Join this learning community and try out free exercises!