Teman-ku yang terbaik

Teman-ku yang terbaik namanya Lagu-lagu (Teman terbaikku bernama Lagu-lagu). Nama itu sangat lucu, dan dia betul memang sangat suka bernyanyi sekali. Lagu-lagu adalah seorang yang baik hati, juga seorang yang lapang dada. Dia dulu teman [sekelas saya] sekelasku yang dulu.

Sekarang kami bukan teman sekelas lagi, tetapi kelasnya terletak di sebelah kelasku saja. [Saya] Aku sering bertemu dengan dia. Akhir-akhir ini dia mengatakan sama [pada saya] padaku seperti ini,"kita pasti akan jarang bertemu sesudah tamat dari sekolah." kata Kalimat ini benar-benar sangeat menysedihkan...ah...[saya] aku tak ingin pergi berpisah sama dengan temanku.

note: harus konsisten menggunakan aku atau saya :)

kalau memang mau menggunakan saya, lebih baik dari awal menggunakan saya. misal: Teman terbaik saya bernama Lagu-lagu.

Teman-ku yang terbaik Sahabatku

Teman-ku yang terbaik Sahabatku namanya Lagu-lagu. Nama itu sangat lucu, dan dia betul-betul suka sekali bernyani sekali. Lagu-lagu adalah seorang yang baik, juga seorang yang lapang dada. Dia dulu teman sekelas saya yang dulu.

Sekarang kami bukan teman sekelas lagi (sekarang kami tidak sekelas lagi), tetapi kelasnya terletak sebelah kelasku saja. Saya sering bertemu dengan dia. Akhir-akhir ini dia mengatakan ini ke saya sama saya seperti ini,"kita pasti akan jarang bertemu sesudah tamat dari sekolah." kata-kata ini benar-benar membuat saya/aku sangat sedih...ah...saya tak ingin pergi berpisah dari temanku sahabatku lagu-lagu.

Note: You did well, very well, just keep up the good work, you will eventually able to speak/write in Indonesian English fluently. Indonesian language is not a hard language, if you just want to be able to communicate in the understanable manner the most important things is to master the vocabs, and your writing already understanble. But if you want to speak/write in a correct manner, what you need is to practice and to read Indonesian book so you can also immitate the style.

Teman-ku yang terbaik (sahabatku)

Teman-ku yang terbaik (sahabatku) namanya bernama Lagu-lagu. Nama itu sangat lucu, dan dia betul dia suka bernyani sekali bernyanyi. Lagu-lagu adalah seorang yang baik, juga seorang yang lapang dada. Dia teman sekelas saya yang dulu.

Sekarang kami bukan teman sekelas lagi, tetapi kelasnya terletak sebelah kelasku saja. Saya sering bertemu dengan dia. Akhir-akhir ini dia mengatakan sama saya seperti ini,"kita pasti akan jarang bertemu sesudah tamat dari sekolah." kata ini benar benar sanget sedih...ah...saya tak ingin pergi berpisah sama dengan temanku.