To improve listening skills, vocabulary and expression of a native speaker

Amrutham 

Hari Valentine memang bukan bagian dari budaya atau kisah asli Indonesia. Namun, hari ini menjadi sangat penting dan istimewa bagi banyak orang dari berbagai kalangan, baik tua maupun muda, anak-anak maupun dewasa, laki-laki maupun perempuan. Meskipun pada tanggal 14 Februari, semua orang tetap beraktivitas seperti biasa di sekolah dan tempat kerja, banyak di antara mereka yang mengekspresikan bentuk kasih dengan berbagai cara. Semoga podcast kali ini dapat bermanfaat bagi teman-teman yang sedang belajar Bahasa Indonesia, ya.

Valentine's Day may not be a part of Indonesia's original culture or story. However, today is significant and special for many people from various backgrounds, both young and old, children and adults, men and women. Although on February 14th, everyone continues their activities as usual at school and workplaces, many express love in various ways. Hopefully, this podcast can bring many benefits to friends learning Indonesian. 

Bahasa with Ira - Beginner

Podcast 3 - Hari Kasih Sayang Valentine 

A very short sharing about my personal journey in 2022. Through this podcast, I hope you can learn some phrases or new vocabularies in Indonesian. Would be more gladly if you could also get inspired by the story of my journey this year. Have a great day! 🤩👍

Podcast 2 - Kenangan Tahun 2022

Beberapa waktu lalu, ibuku bilang dia sedang mencari jepit rambut untuk membuat sanggul. Hmm.. jepit rambut ini bagusnya kita beli dimana ya? Oya, kita coba cari di toko online yuk! 
Wah yang mana ya yang harus aku beli. Disini ada beraneka macam jenis dan warnanya. Hmm.. oke deh aku coba pilih yang warna netral saja supaya ibuku bisa mudah mencocokan dengan warna pakaian dan tasnya nanti. Oke ini saja! Warna coklat tua dan biru tua. Ya, ibuku pasti sangat senang dengan hadiah kecil ini. 

Wah barangnya sudah datang, yuk kita bungkus kadonya supaya lebih cantik. Ibuku suka warna merah, jadi aku membeli kertas kado warna merah. Mari kita bungkus sama-sama..tada.. Sudah jadi deh! Sekarang kita simpan kado ini di tempat yang aman sampai minggu depan ya. Jangan sampai ibuku melihat hadiah ini. Supaya bisa jadi kejutan untuknya. 

Oke sekarang kita siapkan barang berikutnya. Apakah itu? Tentu saja.. kue ulang tahun! Untuk beli kue ulang tahun ini, sebaiknya kita pergi ke toko fisik. Di dekat rumahku ada toko kue dan roti. Disana ada aneka macam kue ulang tahun dengan harga yang bervariasi. Yuk kita pergi bareng-bareng dan lihat ada apa saja di sana. Wow.. di sini ada kue brownies, kue black forest, kue red velvet, kue keju atau yang biasa sering disebut cheese cake, kue tiramisu, dan masih banyak lagi. Hah Aku jadi bingung mau beli yang mana. Coba aku telepon kakakku dulu ya. 

“Halo, Kak! Ini aku sedang ada di toko kue. Kira-kira mama suka kue rasa apa ya untuk perayaan ulang tahun hari ini?” “Wah… Oke baik kalau gitu. Rasa apapun ya, asalkan tidak terkandung bahan kopi. Sip deh kalau gitu. Kita beli yang kue red velvet saja. Terima kasih. Sampai jumpa nanti. Dadah!” 

Nah, temen-temen! Sekarang kue ulang tahunnya juga sudah siap! Kita beli lilinnya juga sekalian ya. Umur ibuku tahun ini adalah 63. Jadi kita beli angka 6 dan angka 3. Oya, jangan lupa kita keluarkan hadiah yang sudah disiapkan minggu lalu. 

Oke deh, semuanya sudah siap! Terima kasih ya sudah menemaniku!